Besok Mandiri RUPSLB, Siapa Direksi yang Bakal Digusur?
Jakarta, CNBC Indonesia - PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI) akan melaksanakan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) besok, Rabu (28/08/2019). Salah satu agenda yang hangat jadi perbincangan publik adalah perombakan atau pergantian direksi.Bank Mandiri sudah menyampaikan pengumuman penyelenggaraan RUPSLB tersebut sejak pertengahan Juli lalu. RUPSLB tersebut dilakukan sesuai degan ketentuan Pasal 23 ayat (7) Anggaran Dasar Perseroan serta memperhatikan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (POJK) Nomor 32/POJK.04/2014 tentang Rencana dan Penyelenggaraan Rapat Umum Pemegang Saham Perusahaan Terbuka sebagaimana telah diubah dengan POJK Nomor 10/POJK.04/2017.
Penyelenggaraan RUPS disampaikan oleh Kementerian BUMN beberapa waktu lalu. Rencana ini kemudian menuai polemik, bahkan Presiden Joko Widodo sempat melarang para menteri membuat kebijakan aneh sebelum pelantikan presiden Oktober mendatang.
Saat CNBC Indonesia menghubungi Deputi Jasa Keuangan, Survei dan Konsultan Kementerian BUMN Gatot Trihargo, pesan singkat dan sambungan telepon dari CNBC Indonesia tidak direspons.
Demikian pula dengan Sekretaris Perusahaan Bank Mandiri Rohan Hafas tak merespons pesan singkat CNBC Indonesia.
Sebenarnya bukan hanya Bank Mandiri yang akan menggelar RUPSLB. Ada lima BUMN yang bestatus perusahaan terbuka yang akan menggelar RUPSLB, yaitu PT Pertamina (Persero) yakni PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS), PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk/BBTN pada 29 Agustus di Gedung Menara BTN.
Sehari berikutnya giliran PGAS yang menggelar RUPSLB pada 30 Agustus di Four Seasons Hotel, dan PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk/BBNI pada 30 Agustus di Menara BNI.
Terakhir, ada PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk/BBRI yang akan menyelenggarakan RUPSLB pada 2 September dengan lokasi di kantor pusat BRI.
"Mata acara ini merupakan usulan Menteri BUMN [Rini Soemarno] sebagai pemegang saham, berdasarkan surat nomor S-726/MBU/S/07/2019 tanggal 9 Juli 2019 perihal permintaan penyelenggaraan RUPSLB," tulis pengumuman RUPSLB Bank Mandiri.
Sebelumnya Gatot mengatakan memang ada lima BUMN yang akan melaksanakan RUPSLB dan semuanya berstatus perusahaan terbuka di BEI.
Tujuan pelaksanaan RUPSLB tersebut untuk melihat kinerja laporan keuangan selama semester I-2019 dan untuk perubahan susunan pengurus perseroan (direksi dan komisaris).
"Manajemen bisa mengusulkan agenda tambahan untuk aksi korporasi yang perlu persetujuan pemegang saham seperti akuisisi dan penerbitan bond [obligasi]," kata Gatot dalam siaran persnya, Kamis (18/7/2019). (hps/hoi)
Halaman Selanjutnya >>>>
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Besok Mandiri RUPSLB, Siapa Direksi yang Bakal Digusur?"
Post a Comment