Waduh! Dibuka Menguat, Wall Street Langsung Balik Arah

Jakarta, CNBC Indonesia - Bursa saham Amerika Serikat (AS) dibuka menguat pada Selasa (1/10/2019) setelah saham-saham emiten perbankan mencatatkan kinerja positif, meski tidak bertahan lama.

Indeks Dow Jones Industrial Average (Dow Jones) menguat 61 poin (0,2%) pada pukul 08:30 waktu setempat (20:30 WIB), tetapi lantas berbalik melemah 65,9 poin (-0,24%) 40 menit kemudian ke 26.850,91. Indeks Nasdaq turun 0,05% (3,55 poin) ke 7.995,27 sementara indeks S&P 500 tertekan 7,47 poin (-0,25%) ke 2.963,58.

Saham banks menguat merespons kenaikan imbal hasil (yield) surat utang pemerintah AS (US Treasury). Bank of America, J.P. Morgan Chase dan Citigroup semuanya bertumbuh 0,4% setelah imbal hasil SUN AS berjatuh tempo 10 tahun menguat menjadi 1,73%.

"Secara historis, kuartal empat cenderung menjadi periode terbaik untuk saham," tutur Keith Lerner, Kepala Perencana Pasar SunTrust Private Wealth, dalam laporan risetnya sebagaimana dikutip CNBC Internatonal.

Namun, lanjutnya, jika ada eskalasi perang dagang maka perlu diantisipasi aksi jual yang skalanya sebesar dengan yang terjadi pada periode 2018. Delegasi AS dan China dijadwalkan bertemu pekan depan untuk melanjutkan negosiasi terkait perang dagang.

Pada hari ini, Wall Street menguat menyusul optimisme pembicaraan dagang antara AS dan China. Juru Bicara Kementerian Keuangan AS mengatakan bahwa Gedung Putih tidak sedang "mempertimbangkan mengeblok perusahaan China mencatatkan sahamnya di bursa AS."

Pernyataan resmi ini menetralkan kekhawatiran pasar yang terjadi sehari sebelumnya setelah muncul spekulasi bahwa AS tengah mempertimbangkan melarang investasi asal AS ke Negeri Panda dan memaksa perusahaan China angkat kaki dari bursa AS.

Dari sisi data ekonomi, pelaku pasar mengantisipasi rilis angka Purchasing Managers' Index (PMI) sektor manufaktur AS yang akan dikeluarkan pada pukul 09:45 waktu setempat (21:45 WIB). Demikian juga dengan angka belanja konstruksi yang akan dirilis pukul 10:00 waktu setempat.

TIM RISET CNBC INDONESIA

(ags/ags)