Search

Berat! Industri Otomotif RI Sedang Terpukul, Simak Kinerjanya

Berat! Industri Otomotif RI Sedang Terpukul, Simak Kinerjanya

Jakarta, CNBC Indonesia - Sepanjang 9 bulan pertama tahun ini, tidak hanya saham-saham tekstil dan garmen saja yang menekan tingkat imbal hasil indeks sektor aneka industri, saham emiten otomotif (dan komponenya) juga turut menjadi katalis negatif. Bahkan koreksi harga yang dicatatkan jauh lebih dalam.

Dari total 13 saham otomotif yang tercatat di Bursa Efek Indonesia, terdapat 8 saham yang membukukan imbal hasil negatif sepanjang periode 2 Januari hingga 30 September 2019. Sedangkan 4 saham tercatat menguat dan 1 saham kostan.

Harga saham PT Multi Prima Sejahtera Tbk (LPIN) melemah paling dalam dengan anjlok 71,28%, disusul oleh PT Multistrada Arah Sarana Tbk (MASA) turun 27,81%, PT Indomobil Sukses Internasional Tbk (IMAS) melemah 25,12%, dan PT Nipress Tbk (NIPS) turun 21,23%.

Kemudian harga saham PT Astra International Tbk (ASII) turun 19,51%, PT Astra Otoparts Tbk (AUTO) terkoreksi 15,82%, PT Prima Alloy Steel Universal Tbk (PRAS) turun 15,73%, serta PT Garuda Metalindo Tbk (BOLT) turun 9,79%.

Saham-saham emiten otomotif dilego pelaku pasar karena lesunya permintaan, di mana kondisi ini sudah berlangsung dalam beberapa tahun terakhir. Dalam 5 tahun terakhir, rata-rata pertumbuhan volume penjualan mobil di Indonesia terkontraksi alias minus 2,42%.

Rilis data terbaru dari Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) mencatat hingga akhir Agustus penjualan mobil domestik turun 13,5% menjadi 660.286 unit dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebanyak 763.444 unit.

Sejatinya penjualan yang lesu tidak hanya terjadi di Indonesia, tapi juga di seluruh dunia akibat imbas dari perang dagang AS-China dan ketatnya regulasi kendaraan listirk yang membuat perusahaan harus mengeluarkan kocek tebal.

"Secara global, industri otomotif lagi menghadapi guncangan luar biasa," ujar Thomas Lembong Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) pada Selasa (30/7/2019), dilansir finance.detik.com.

Baca: Waspada! Industri Otomotif Terguncang Picu Gelombang PHK

(BERLANJUT KE HALAMAN DUA) (dwa/hps)

Halaman Selanjutnya >>>>




Bagikan Berita Ini

0 Response to "Berat! Industri Otomotif RI Sedang Terpukul, Simak Kinerjanya"

Post a Comment

Powered by Blogger.